Selasa, 18 Maret 2008

JAMURO (Jamaah Muji Rosul)

Sya’ir Sepuluh Keistimewaan
Peribadi Rosululloh

Tuhan berikan sholawat salam selamanya - Pada kasihmu yang terbaik makhluk semua

Dia diharap syafa’at di hari kiyamat - Tuk segala kesulitan yang menimpa umat

Tuhan sampaikan tujuanku demi Muhammad - Ampuni dosaku wahai sang pemberi rahmat

Muhammad tak pernah mengalami mimpi basah - Tak pernah menguap selamanya bi-idznillah

Hewan tak kan lari darinya, lalat tak pernah - Hinggap pada badannya Nabiyyulloh nan indah

Belakang terlihat seperti didepan arah - Tak tampak bekas air seni darinya basah

Mata tidur namun hati jaga tak berubah - Bayangan matahari darinya tak kan pernah

Duduk bersama kaum pundaknya lebih gagah - Ketika dilahirkannnya terkhitani sudah

Ingin aman Hafalkan sepuluh khushushiyah - Dari kebakaran, pencurian, dan musibah

فَائِدَةْ صَلَوَاةْ مُحَمَّدٌ رَسُوْلُ اللهِ
قَالَ رَسُوْلُ اللهِ : مَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللهِ وَالْيوْمِ اْلآخِرِ وَلَمْ يُؤْمِنْ بِهَذِهِ الصَّلَوةِ فَأَنَا بَرِئٌ مِنْهُ وَهُوَ بَرِئٌ مِنِّيْ. وَمَنْ كَانَتْ هَذِهِ الصَّلَوةُ عِنْدَهُ وَلَمْ يُعَلِّمْهَا لِلْمُسْلِمِيْنَ فَأَنَا بَرِئٌ مِنْهُ وَهُوَ بَرِئٌ مِنِّيْ.

"Rosululloh SAW bersabda : Barang siapa beriman kepada Alloh dan hari akhir dengan tidak mempercayai sholawat ini, maka aku (Muhammad SAW) terbebas darinya, dia juga terbebas dariku. Dan barang siapa ketempatan sholawat ini, dimana dia tidak mau mengajarkan kepada orang lain, maka aku (Muhammad SAW) terbebas darinya, dia juga terbebas dariku".

وَقَالَ عُمَرُ بْنُ الْخَطَّابِ : مَارَأَيْتُ رَسُوْلَ اللهِ r تَرَكَ هَذِهِ الصَّلَوةَ يَوْمًا قَطُّ.

"'Umar bin Khothob RA mengatakan : Aku sama sekali tidak pernah melihat Rosululloh SAW meninggalkan bacaan sholawat ini barang sehari saja".

وَقَالَ عُثْمَانُ بْنُ عَفَّانَ : كُنْتُ لَمْ أَحْفَظِ الْقُرْآنَ فَعَلَّمَنِيْ رَسُوْلُ اللهِ r هَذِهِ الصَّلَوةَ فَرَزَقَنِيَ اللهُ حِفْظَ الْقُرْآنِ.
"Utsman bin ‘Affan RA mengatakan : Dulu aku tidak hafal Al-Qur'an, kemudian Rosululloh SAW mengajarkan sholawat ini kepadaku, maka Alloh memberiku hafal Al-Qur'an berkat sholawat ini".
وَرَوَى الْحَسَنُ الْبَصْرِيُّ أَفْضَلَ مِنْ هَذِهِ, فَمَنْ دَعَا بِهَا رَفَعَ اللهُ عَنْهُ سَبْعِيْنَ بَابًا مِنَ الْبَلاَءِ وَالْعَذَابِ وَاْلآفَاتِ.

"Imam Hasan Al-Bashri meriwayatkan faidahnya sholawat ini lebih utama daripada keterangan-keterangan tersebut, maka barang siapa berdoa kepada Alloh dengan sholawat ini, maka Alloh akan menghilangkan darinya tujuh puluh macam bala', siksa, dan mara bahaya".

وَقَـالَ سُفْيَانُ الثَّوْرِيُّ : وَيْلٌ لِمَنْ قَـرَأَ هَذِهِ الصَّلَوْةَ وَنَسِيَهَا وَمَنْ نَسِيَـهَا فَقَدْ ضَيَّعَ عُمْرَهُ وَلاَيَعْلَمُ ثَوَابَهَا إِلاَّ اللهُ تَعَالَى.

"Sufyan Tsauri RA mengatakan : Celakalah bagi seorang yang telah mambaca sholawat ini kemudian melupakannya (tidak lagi mambaca), barang siapa melupakan sholawat ini, sungguh dia telah menyia-nyiakan umurnya. Dan tidak mengetahui pahalanya sholawat ini kecuali Alloh SWT".

وَقَالَ جِبْرِيْلُ : مَـا مِنْ مُسْلِمٍ يَدْعُوْ بِهَذِهِ الصَّلَوةِ فِيْ عُمْرِهِ مَرَّةً وَاحِدَةً إِلاَّ جَاءَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَوَجْهُهُ يَتَـلأْلأُ نُوْرًا كَالْقَمَرِ لَيْلَةَ الْبَدْرِ فَيَتَعَجَّبُ النَّاسُ فَقَالُوْا أَهَذَا نَبِيٌّ مُرْسَلٌ أَمْ مَلَكٌ مُقَرَّبٌ ؟

"Malaikat Jibril AS mengatakan : Tiada seorang muslim yang berdoa dengan sholawat ini sekali dalam seumur hidupnya kecuali besuk pada hari kiyamat wajahnya bersinar terang benderang bagaikan bulan purnama. Para manusia terkagum-kagum melihatnya sembari mengatakan ; Apakah ini seorang Nabi yang diutus ? Apakah ini seorang Malaikat yang dekat dengan Alloh ?

Tidak ada komentar: